“Mengapa akor C bentuknya gitu-gitu aja?”
“Bisa enggak kita membikin bentuk akor sendiri?”
Atau pertanyaan lebih seriusnya adalah:
“Bagaimana kita dapat menemukan bentuk akor custom,
yang jarang digunakan oleh orang lain?”
Pertanyaan itu pernah dilontarkan oleh beberapa siswa saya. Pertanyaan yang sederhan tetapi membutuhkan jawaban yang sedikit serius.
Untuk melacak bentuk akor di atas fingerboard gitar, perlu bekal pengetahuan tentang konstruksi akor. Misalnya akor C Mayor. Akor ini memiliki kandungan nada C-E-G. Maka untuk mendapatkan bentuk akor C mayor kita harus membunyikan nada-nada tersebut. Tidak melulu tiga nada saja, bisa empat, lima, atau enam nada. Tetapi tetap harus berisi nada-nada C-E-G tersebut. Sebagai contoh akor C open string yang paling umum digunakan. Dalam bentuk akor tersebut, senar 5 membunyikan nada C, senar 4 nada E, senar 3 nada G, senar 2 nada c, senar 1 nada e. Maka akor tersebut adalah gabungan dari nada C-E-G-c-e yang dibunyikan secara bersama.
Maka jika ingin membentuk akor sendiri, langkah-langkah yang harus ditempuh adalah sebagai berikut:
1.Ketahui dahulu konstruksi nada dari akor yang akan anda cari bentuknya tersebut.
2.Ketahui nada-nada di atas fingerboard.
3.Mengeksplorasi bentuk-bentuk baru yang jarang digunakan.
4.Temukan akor custom yang paling anda sukai.
Berikut ini adalah konstruksi nada dari akor-akor yang termasuk dalam nada dasar C:
Akor C C-E-G
Akor Dm D-F-A
Akor Em E-G-B
Akor F F-A-C
Akor G G-B-D
Akor Am A-C-E
Akor Bdim B-D-F
Berikut adalah nada-nada di atas fingerboard gitar, serta beberapa eksplorasi bentuk akor C Mayor di atas fingerboard gitar.
Untuk pengetahuan lebih dalam tentang konstruksi akor, dapatkan dalam buku:
“GITAR ELEKTRIK Teknik Dasar dan Aplikasi”
No comments:
Post a Comment